Chery Omoda E5 Punya Seabrek Fitur Canggih
DAPURPACU.COM – Chery Sales Indonesia (CSI) siap meluncurkan mobil listrik perdana mereka di Indonesia. Omoda E5 yang sudah dirakit lokal dijadwalkan meluncur Februari 2024. Unit produksi lokal sudah hampir final dan CSI memberi kesempatan media untuk mencobanya. Salah satunya yang jadi sorotan adalah jarak tempuh mencapai 430 km (WLTP) dan beragam fitur yang dijejali. Meski begitu, belum ada harga yang dipatok oleh CSI. Disebut bakal tetap kompetitif.
“Sejak GIIAS 2023, sudah ada 400 SPK. Jadi kami mengejar untuk itu. Harga, kami tetap jaga biar kompetitif. Kami yakin dengan produk yang kami punya. Soal harganya nanti ya saat launching,”
Meski belum ada harganya, sejumlah detail dan fitur sudah sangat jelas. Dipastikan soal fitur, tidak ada lagi perubahan sampai saat nanti peluncuran. Bahkan, fitur seperti Vehcile-to-load (V2L) yang memungkinkan untuk mengecas perangkat lain yang tadinya disebut absen, kini tersedia di Omoda E5.
Chery membekalinya dengan baterai lithium iron phospate 61,06 kWh dengan kemampuan fast charging 28 menit dari kondisi 30 persen ke 80 persen. Dengan kapasitas DC charging maksimal 150 kW. Menggunakan permanent magnet synchronous motor di roda depan. Menyalurkan daya 204 hp dan torsinya 340 Nm. Plus ada tiga mode berkendara yang bisa dipilih; Eco, Normal dan Sport.
Secara keseluruhan desain eksterior memang mirip dengan Omoda 5 versi peminum bensin. Paling kentara perbedaannya tentu di bagian wajah. Tanpa gril sebagai pengalir angin. Sebagai gantinya, colokan CCS type 2 disematkan di bagian muka. Bagian sisi, ada pelek berdesain modern dengan balutan ban 18 inci. Secara dimensi, Omoda E5 punya panjang 4.424 mm, lebar 1.830 mm, tinggi 1.588 mm dan wheelbase 2.630 mm.
Beralih ke bagian dalam, desainnya juga masih mirip dengan Omoda 5 biasa. Paling mencolok adalah penggunaan skema warna. Omoda E5 menggunakan warna biru dan putih untuk bagian kabin. Selain itu, Chery juga menyiapkan warna dasar hitam bagi yang kurang tertarik dengan warna menyala itu tadi. Bagian jok dan sejumlah titik berlapis kulit. Bagian panel juga ada yang bermotif kayu. Hanya motif, bukan kayu asli.
Kemudian untuk fiturnya, kursi depan sudah berventilasi dan bisa diatur secara elektrik. Sementara kursi belakang tidak bisa diubah posisi sandarannya. Konsol tengah di depan punya banyak tempat penyimpanan. Termasuk ruang dengan fitur pendinginan, cup holder, dan tray untuk wireless fast charging smartphone 50 Watt. Di bawahnya, ada ruang untuk menaruh sejumlah barang kecil. Terdapat port USB type A untuk konektivitas ke infotainment dan type C sebagai sarana isi daya smartphone. Plus, soket listrik 12V.
Layar di dasbor besar, bersatu dalam bingkai yang sedikit melengkung. Masing-masing berukuran 12,3 inci. Tampilannya cukup bersih dan mudah dioperasikan. Untuk multi information display di balik lingkar kemudi turut menampilkan informasi baterai. Pengaturannya bisa dari tombol pada palang kemudi. Oh ya, lingkar kemudinya juga berbalut kulit dan berdesain rata di bagian bawah.
Sedangkan untuk layar infotainment juga berfungsi sebagai pengaturan ADAS, informasi dan manajemen baterai, serta penampil untuk tangkapan kamera 540 derajat. Ya, tak cuma sekeliling saja, ada tambahan hasil tangkapan di bagian bawah depan dan belakang (kolong), dengan memanfaatkan bantuan teknologi AI (artificial intelligence). Konektivitas ke infotainment turut didukung Apple CarPlay dan Android Auto. Sedang keluaran suara dijamin baik oleh 8 speaker lansiran Sony. Oh ya, ada lagi fitur yang dibanggakan di interior adalah lampu ambiens yang bisa disetel warnanya melalui layar utama dan sunroof. Tak ketinggalan, fitur perintah suara berbahasa Inggris “Halo Omoda!” turut disematkan pada Omoda E5.
Berbekal desain dan banyak fitur, serta dukungan baterai yang bisa menjangkau 430 km perjalanan, Chery sangat percaya diri produknya bisa bersaing di pasar mobil listrik. Menurut prediksi, banderolnya bisa berada di rentang Rp450 – 500 jutaan. Sangat kompetitif, apalagi kalau diadu langsung dengan pabrikan lain seperti MG yang baru saja menyetel harga dua produk EV mereka di bawah Rp500 juta. Selain itu, ada juga merek BYD yang sebentar lagi penetrasi pasar mobil listrik dengan produk andalan. Kita tunggu saja peluncuran resmi dari Chery Omoda E5 dengan label harganya.
