Xiaomi Menjadi Pemain Otomotif Baru yang Ngebut, Kirim 840 Mobil per Hari!
Dapurpacu.com – Xiaomi yang sebelumnya dikenal sebagai brand gadget kini sukses jadi pemain baru di dunia otomotif. Dalam waktu cuma 15 bulan sejak peluncurannya, mereka sudah berhasil mengirimkan lebih dari 300.000 mobil! Gak bisa dipungkiri, Xiaomi benar-benar menggebrak industri ini.
Dari Ponsel ke Otomotif, Xiaomi Mulai Gencar
Xiaomi Auto resmi hadir di dunia otomotif sejak 2021, dan meskipun terbilang pendatang baru, mereka langsung mencuri perhatian. Setiap harinya, Xiaomi rata-rata mengirimkan 647 mobil! Itu berarti hampir 27 mobil per jam, atau satu mobil setiap dua menit. Bayangin, di 2025 nanti, mereka bakal ngirim hingga 840 unit per hari! Tentu, angka ini memperlihatkan betapa seriusnya Xiaomi dalam menguasai pasar mobil listrik.
Model-model Canggih yang Diserbu Pasar
Xiaomi Auto menghadirkan berbagai model yang langsung mendapat respons positif dari pasar. Model pertama mereka, sedan listrik SU7, hadir pada Desember 2023 dan langsung diluncurkan pada Maret 2024. Tak lama setelah itu, mobil sport SU7 Ultra mengaspal di Tiongkok pada Februari 2024. Lalu, pada Juni 2024, Xiaomi Auto meluncurkan crossover YU7 yang mulai dikirimkan pada Juli 2024.
Xiaomi benar-benar berhasil menarik minat banyak konsumen dengan kendaraan-kendaraan yang tidak hanya stylish tetapi juga ramah lingkungan.
Kecepatan Pengiriman yang Luar Biasa
Kepiawaian Xiaomi Auto dalam pengiriman kendaraan juga layak diacungi jempol. Dalam waktu 464 hari, mereka berhasil mengirimkan 300.000 unit! Artinya, Xiaomi mengirimkan lebih dari 800 mobil setiap hari, atau 35 mobil per jam. Bahkan dalam tujuh bulan pertama, mereka sudah mengirimkan 100.000 mobil, dan hanya butuh empat bulan untuk mengirimkan 200.000 unit berikutnya. Luar biasa, kan?
Inovasi dan Kecepatan yang Terus Meningkat
Xiaomi terus berinovasi dan membuktikan bahwa mereka bukan hanya sekadar pemain pendatang baru. Dengan peluncuran model-model baru dan strategi pengiriman yang semakin efisien, Xiaomi menunjukkan bahwa mereka bisa bersaing dengan brand otomotif besar lainnya. Kini, perusahaan ini semakin mendekati ambisi mereka untuk mengubah dunia otomotif, khususnya di pasar mobil listrik.
