Red Bull KTM Perkenalkan KTM RC16 2025, Hadirkan Empat Pembalap Kuat

Tim Red Bull KTM Factory Racing dan Red Bull KTM Tech3 resmi memperkenalkan motor terbaru mereka, KTM RC16 versi 2025, pada Kamis (30/1). Musim ini menandai tahun kesembilan pabrikan Austria tersebut berlaga di MotoGP, dan mereka datang dengan formasi pembalap terkuat meskipun perusahaan induknya tengah menghadapi tantangan ekonomi.

Empat motor yang digunakan oleh Pedro Acosta, Brad Binder, Enea Bastianini, dan Maverick Viñales memiliki desain yang seragam, baik dari segi livery maupun spesifikasi teknis.

Duo Kuat di Tim Pabrikan: Brad Binder dan Pedro Acosta

Di tim utama Red Bull KTM Factory Racing, Brad Binder akan menjalani musim keenamnya di MotoGP. Selama empat tahun terakhir, ia selalu finis di enam besar, bahkan dua musim terakhir berhasil masuk lima besar.

“Saya telah banyak belajar selama enam tahun di MotoGP. Tahun ini, target saya adalah menerapkan pengalaman yang telah saya kumpulkan untuk bersaing lebih kompetitif di barisan depan,” ujar Binder.

Sementara itu, Pedro Acosta, yang menjadi pembalap termuda di grid, memulai musim keduanya setelah menjalani debut impresif pada 2024 dengan finis peringkat keenam dan meraih lima podium. Acosta bertekad memperbaiki performanya, terutama dalam sesi kualifikasi yang menjadi tantangan utama baginya musim lalu.

“Musim lalu saya merasa memiliki kecepatan untuk bertarung di podium, tapi kualifikasi menjadi kendala utama. Tahun ini, saya akan fokus memperbaikinya,” kata Acosta.

Tim Satelit Red Bull KTM Tech3: Bastianini dan Viñales Berambisi Besar

Tim Red Bull KTM Tech3 juga diperkuat oleh dua nama besar, yaitu Enea Bastianini dan Maverick Viñales, yang sebelumnya membela Ducati dan Aprilia.

Bastianini tampil mengesankan pada 2024, meraih sembilan podium dan finis di peringkat keempat dunia. Sementara itu, Viñales, yang telah meraih kemenangan bersama tiga pabrikan berbeda, mencetak kemenangan terakhirnya di Grand Prix Amerika 2024 dan mengakhiri musim di peringkat ketujuh dunia.

Baca Juga:  Jorge Martin Ikut Jejak Valentino Rossi: Gelar Juara Bersama Tim Satelit

“Saya sangat penasaran dengan musim ini. Butuh waktu untuk memahami motor dan tim, tetapi saya yakin pada balapan ketiga atau keempat kami bisa mulai kompetitif,” ujar Bastianini.

Viñales juga menyatakan antusiasmenya bergabung dengan KTM, yang sejak kecil sudah ia kagumi di ajang motocross.

“Motor ini benar-benar luar biasa! Saya sangat suka bagaimana KTM RC16 mampu melesat cepat dan memberikan sensasi maksimal saat memasuki tikungan. Ini sesuai dengan gaya balap saya,” ungkap Viñales.

KTM Siap Bersaing di Papan Atas

Dengan empat pembalap yang masuk dalam tujuh besar klasemen musim lalu, KTM memiliki peluang besar untuk bersaing di barisan depan MotoGP 2025. Meski menghadapi tantangan finansial, mereka tetap menampilkan motor kompetitif dan formasi pembalap yang kuat.

Musim ini akan menjadi ajang pembuktian bagi KTM, apakah mereka mampu mengganggu dominasi tim-tim besar lainnya seperti Ducati, Yamaha, dan Aprilia.