Penjualan Mobil April 2025 Anjlok! Terparah Selama Setahun Terakhir

DAPURPACU.COM – Dunia otomotif lagi diguyur kabar nggak enak. Di bulan April 2025 kemarin, penjualan mobil di Indonesia benar-benar jeblok parah. Berdasarkan data dari Gaikindo (Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia), angka wholesales alias distribusi dari pabrikan ke dealer cuma tembus 51.205 unit. Angka ini jadi yang paling rendah selama 12 bulan terakhir!

Turun Drastis dari Bulan Sebelumnya

Kalau dibandingin sama bulan Maret 2025 yang sukses nyetak 70.895 unit, penurunan di April itu bikin kening berkerut. Turunnya sampai 27,8%! Padahal bulan Januari dan Februari juga terbilang stabil dengan angka masing-masing 61.932 unit dan 72.336 unit.

Artinya, performa di bulan April ini benar-benar jadi titik terendah sejak April 2024, yang saat itu cuma berhasil jual 48.764 unit. Sejak Mei 2024 sampai Maret 2025, penjualan mobil nasional konsisten di atas 70 ribuan unit tiap bulan. Tapi semua itu kayaknya “mentok rem” pas masuk April 2025.

Total Wholesales 4 Bulan Pertama 2025: Belum Menyentuh Target

Kalau dijumlahin, penjualan wholesales selama Januari sampai April 2025 cuma mencapai 256.368 unit. Untuk ukuran empat bulan pertama tahun, ini jelas belum maksimal dan di bawah ekspektasi banyak pelaku industri.

Penjualan Ritel Juga Lesu, April Jadi Bulan Terendah

Bukan cuma dari pabrik ke dealer yang drop, penjualan dari dealer ke konsumen alias ritel juga nggak kalah suram. Di bulan April, mobil yang sampai ke tangan konsumen cuma 57.031 unit.

Bulan-bulan sebelumnya masih oke:

  • Januari: 64.029 unit
  • Februari: 69.872 unit
  • Maret: 76.582 unit

Tapi April? Turun drastis, bahkan jadi yang terendah sepanjang 2025. Kalau dihitung total ritel dari awal tahun sampai April, baru menyentuh angka 267.514 unit.

Baca Juga:  Siap-Siap! GIIAS Bakal Hadir Lagi Juli 2025

Ini Dia Rekap Penjualan Mobil 2025 (Januari–April)

Wholesales (Pabrikan ke Dealer):

  • Januari: 61.932 unit
  • Februari: 72.336 unit
  • Maret: 70.895 unit
  • April: 51.205 unit

Retail (Dealer ke Konsumen):

  • Januari: 64.029 unit
  • Februari: 69.872 unit
  • Maret: 76.582 unit
  • April: 57.031 unit

Apa Penyebabnya?

Meski belum ada pernyataan resmi soal faktor utama penurunan, analis memprediksi ini bisa disebabkan oleh kombinasi dari lesunya daya beli konsumen, ketatnya persaingan harga, hingga kondisi ekonomi yang masih penuh ketidakpastian.

Di sisi lain, makin banyak konsumen yang wait and see, menunggu momen promo besar seperti GIIAS 2025 atau hadirnya mobil listrik murah yang lagi ramai diperbincangkan.

Kesimpulan

Penjualan mobil di Indonesia masih perlu gas tambahan biar bisa stabil lagi. April 2025 jadi bulan yang berat buat industri otomotif nasional. Tapi, dengan strategi pemasaran yang tepat dan peluncuran model-model baru, masih ada harapan buat bangkit di bulan-bulan berikutnya.

Tetap pantengin DAPURPACU.COM buat update penjualan mobil tiap bulannya, karena angka nggak pernah bohong!