Luca Marini: Takaaki Nakagami Kunci Pengembangan Motor Honda di MotoGP 2025
Pembalap Honda Castrol, Luca Marini, mengungkapkan bahwa kehadiran Takaaki Nakagami menjadi elemen krusial dalam pengembangan motor Honda untuk musim MotoGP 2025. Setelah bergabung dengan Aleix Espargaro dan Stefan Bradl dalam tim penguji Honda, Luca Marini yakin bahwa Nakagami akan memberikan kontribusi besar, khususnya dalam memperlancar komunikasi antara tim balap Eropa dan teknisi HRC di Jepang.
“Tahun ini saya berharap tim penguji akan lebih terorganisir,” ujar Marini kepada media, seperti yang dikutip dari Crash.net.
“Hal ini bukan sepenuhnya tergantung pada pembalap, namun saya yakin Aleix dan Taka akan melaksanakan tugas mereka dengan sangat baik. Taka, yang bisa berbahasa Jepang, dapat menyampaikan situasi dengan sangat jelas,” tambahnya.
Luca Marini menyatakan bahwa Nakagami, yang sebelumnya kehilangan tempatnya di LCR Honda, akan memainkan peran kunci dalam meningkatkan hubungan antara tim penguji Eropa dan teknisi Honda di Jepang.
“Taka akan sangat penting dalam tim penguji, karena banyak teknisi Jepang yang kesulitan berkomunikasi dalam bahasa Inggris karena perbedaan bahasa. Dengan Taka yang mengerti bahasa Jepang, saya berharap kami bisa membuat perubahan signifikan,” ujarnya.
Selain itu, Luca Marini memberikan apresiasi kepada direktur teknis HRC yang baru, Romano Albesiano, yang datang bersama Espargaro dan kepala kru Antonio Jimenez dari Aprilia.
“Saya rasa dia sudah mulai memberikan kontribusi positif. Bukan hanya dalam merancang motor, tetapi juga dalam hal pengorganisasian,” kata Marini.
“Dia sangat cerdas selama musim dingin ini dengan melakukan dua hal penting yang membantunya membawa kami ke sini dengan paket terbaik,” tambahnya.
Pada tes pramusim Buriram, rekan setim Marini, Joan Mir, berhasil menempati posisi ke-6 yang mengesankan, sementara Marini sendiri berada di posisi ke-14. Meski tertinggal satu detik dari Marc Marquez (Ducati), Marini merasa bahwa tes tersebut memberikan hasil yang cukup positif.
“Secara keseluruhan, pramusim berjalan dengan baik. Kami sudah mengetahui paket mana yang akan kami gunakan untuk balapan pertama dan kami cukup puas karena telah menunjukkan kemajuan dibandingkan dengan performa kami tahun lalu di sini,” jelas Marini.
Namun, Luca Marini menegaskan bahwa meskipun ada perkembangan, masih terlalu awal untuk menarik kesimpulan definitif.
“Tapi masih terlalu cepat untuk membuat pernyataan pasti karena kami harus memverifikasi performa kami di kondisi balapan normal,” tambahnya.
Dengan dimulainya musim 2025 yang semakin dekat, tepatnya pada Grand Prix Thailand akhir pekan depan, Marini dan tim Honda siap menghadapi tantangan dengan harapan adanya perbaikan yang signifikan sepanjang musim.
