Honda Akan Meluncurkan Sepeda Motor Listrik Di Tahun 2023

DAPURPACU – Honda Motor akan segera memperkenalkan sepeda motor listrik pertamanya di indonesia pada tahun 2023. Menjadikan target penjualan motor listrik sebesar 31,5 juta unit di seluruh dunia pada tahun 2030 mendatang. Sejalan dengan evolusi produk otomotif, Astra International (ASII), organisasi yang membawahi Astra Honda Motor.

Tahun ini Honda akan memperkenalkan model sepeda motor listrik, dan kemungkinan dua lagi pada 2024. Honda juga menargetkan penjualan 1 juta unit di Indonesia pada 2030 untuk tujuh model sepeda motor listrik yang berbeda. EM1 e, model sepeda motor listrik Honda yang akan debut di Indonesia pada akhir Agustus 2023, juga akan dijual di Jepang. Harga sepeda motor listrik yang akan dijual di Jepang ini berkisaran harga US$ 2.100 atau setara dengan Rp. 31,56 juta motor ini memiliki daya tempu hingga 53 kilometer.

Honda elektrik roda dua yang akan dijual di Indonesia kini hadir dengan pilihan kabel serta baterai yang dapat diganti. Honda juga sedang memikirkan membangun pabrik baru di Indonesia. Pada tahun 2030, Honda berharap dapat menjual lebih dari 35 juta sepeda motor listrik di seluruh dunia, dengan pangsa pasar Indonesia hampir 30% dari total tersebut. Selain itu, Honda bermaksud untuk melistriki semua produknya mulai tahun 2040.

Pada Maret 2023, Yamaha Motor berada di posisi kedua, dengan Honda menguasai 88 persen pasar Indonesia. Jepang kini telah memonopoli lebih dari 90% pasar sepeda motor di Indonesia berkat kombinasi kedua produk tersebut. Namun, kehadiran Electrum, perusahaan patungan antara PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk dan Electrum, membuat persaingan Honda di pasar sepeda motor listrik semakin sulit. Bersama (GOTO), PT TBS Energi Utama Tbk. (TOBA).

Di bawah Astra International (ASII) dan Astra Honda Motor (AHM), prinsipal Honda terwakili di Indonesia. Bahkan bisnis ini menjadi sumber pendapatan ASII yang cukup signifikan di bidang otomotif. Apalagi Electrum baru membuat pabrik yang berada di Cikarang, Jawa Barat dengan estimasi kapasitas produksi 250.000 unit per tahun pada tahap pertama. Electrum masih berencana berinvestasi sekitar US$ 1 miliar dalam 4-5 tahun ke depan.