Duel Ketat Skuter Retro: Yamaha Fazzio vs Honda Scoopy

Dapurpacu.com – Yamaha dan Honda terlibat dalam persaingan yang ketat di segmen skuter matik retro, dengan Yamaha diwakili oleh Fazzio dan Honda diwakili oleh Scoopy. Sesuai dengan segmen mereka, keduanya mengadopsi desain retro yang dipadukan dengan teknologi terkini. Menariknya, pendekatan retro yang diterapkan oleh Fazzio dan Scoopy memiliki nuansa yang berbeda. Yamaha Fazzio menampilkan desain yang tampaknya terinspirasi oleh skuter Eropa, dengan bodi yang agak tegas dan lampu depan yang diletakkan di batang setang.

Ini berbeda dengan Scoopy, yang menghadirkan desain yang lebih membulat di seluruh bodinya dan lampu depan yang diletakkan di tameng depan, memberikan penampilan yang lebih gemas. Meskipun pendekatan desain bodi mereka berbeda, baik Fazzio maupun Scoopy sama-sama mengejar tampilan yang solid dalam hal kaki-kaki. Hal ini ditunjukkan dengan keduanya yang memilih roda berdiameter 12 inci yang dibungkus dengan ban berprofil tebal. Honda Scoopy misalnya, menggunakan ban berukuran 100/90 di depan, dan 110/90 untuk ban belakangnya.

Sementara itu, Fazzio percaya diri dengan ban berukuran 110/70 yang membungkus kedua rodanya. Desain tentu saja adalah masalah selera, jadi sepertinya tidak ada yang lebih unggul dalam hal ini. Namun, jika berbicara tentang spesifikasi mesin, tampaknya Scoopy harus mengakui kelebihan Fazzio. Pertama, kapasitas mesin Scoopy yang hanya 110 cc jelas lebih kecil daripada Fazzio yang memiliki mesin berkapasitas 125 cc. Selain itu, Fazzio juga dilengkapi dengan teknologi mild-hybrid yang dapat membantu akselerasinya dengan memanfaatkan fungsi Smart Motor Generator (SMG).

Namun, yang menarik adalah Scoopy berhasil memanfaatkan potensi mesinnya yang menghasilkan tenaga yang mengejutkan lebih besar daripada Fazzio.

Berdasarkan data spesifikasi resmi, Scoopy menghasilkan tenaga sebesar 6,6 kW atau setara dengan 8,85 dk pada 7.500 rpm. Angka ini sedikit lebih tinggi daripada Fazzio yang tenaganya hanya 6,2 kW atau setara dengan 8,31 dk pada 6.500 rpm. Namun, di sisi lain, Fazzio unggul dalam hal torsi dengan mencapai 10,6 Nm pada 4.500 rpm, dibandingkan dengan Scoopy yang hanya 9,3 Nm pada 5.500 rpm. Pertarungan antara dua skuter matik retro ini tampaknya sangat ketat, terutama mengingat bahwa keduanya memiliki fitur yang cukup bagus, seperti sistem kunci keyless dan port pengisian daya untuk smartphone yang sangat berguna di era modern ini, terutama bagi mereka yang bekerja sebagai ojek online. Namun, Fazzio, yang lebih baru dirilis, tampaknya memiliki keuntungan dengan panel instrumen yang sudah full digital, serta fitur Y-Connect. Jadi, pertimbangan terakhir ada pada harga, mana yang lebih murah antara keduanya?

Baca Juga:  Mulai Diekspor Sepeda Motor Listrik Gesits Raya G