Hyundai Elexio, SUV Listrik Anyar Kolaborasi dengan BAIC untuk Gempur Pasar China

DAPURPACU.COMHyundai makin serius menancapkan taringnya di dunia mobil listrik, terutama di pasar yang super ketat kayak China. Lewat Hyundai Elexio, SUV listrik terbaru yang dikembangkan bareng BAIC, pabrikan asal Korea ini siap comeback dan bersaing sama nama-nama lokal seperti BYD.

Mobil ini bukan sekadar EV biasa, tapi jadi bagian dari strategi besar Hyundai buat bangkit dari keterpurukan di Negeri Tirai Bambu.

Kolaborasi 5 Tahun Hyundai–BAIC, Lahirlah Elexio

Hyundai Elexio, SUV Listrik Anyar Kolaborasi dengan BAIC untuk Gempur Pasar China

Pengembangan Hyundai Elexio ternyata udah dimulai sejak lima tahun lalu, hasil kolaborasi antara Beijing Hyundai dan BAIC Motor Corporation. Elexio rencananya bakal resmi dipasarkan kuartal ketiga 2025 khusus di China.

Menurut Hyundai, kehadiran Elexio bukan cuma buat ngisi portofolio EV mereka, tapi juga sebagai upaya buat naikin performa penjualan yang belakangan terus menurun.

Desain Khas “Crystal Luck”, Ukuran di Tengah IONIQ 5 dan 9

Bicara tampilan, Elexio hadir dengan desain yang beda dari SUV Hyundai biasanya. Mengusung filosofi “crystal concept of luck”, desain mobil ini tampil unik tapi tetap futuristik. Fascia depan dihiasi LED dan lampu projector berbentuk kotak yang jadi ciri khas EV Hyundai.

Kalau dibandingkan, dimensinya lebih besar dari IONIQ 5, tapi sedikit lebih ringkas dari IONIQ 9. Di bagian belakang, Elexio tetap mempertahankan gaya lampu piksel ikonik milik Hyundai. Ada juga roof rail, pelek 20 inci, serta spakbor hitam glossy yang bikin tampilannya makin kekar.

Interior Masih Rahasia, Tapi Teknologinya Diprediksi Canggih

Hyundai belum ngebocorin seperti apa isi kabin Elexio. Tapi gosipnya, SUV ini bakal dijejali teknologi kelas atas. Misalnya, ada kemungkinan dipasang head-up display 27 inci dan sistem infotainment yang didukung oleh chipset Qualcomm Snapdragon 8295 yang terkenal ngebut.

Baca Juga:  Produksi Mobil Listrik Hyundai Telah Terbukti Di Indonesia

Nggak cuma itu, Hyundai juga dikabarkan bakal mengintegrasikan fitur AI canggih berbasis Large Language Model (LLM) dan fitur ADAS dari Huawei. Jadi, selain nyaman, Elexio juga siap jadi SUV cerdas yang bisa diajak ngobrol dan bantu nyetir dengan aman.

Jarak Tempuh 700 Km & Fast Charging 27 Menit

Soal performa, Elexio nggak main-main. SUV listrik ini bisa menempuh jarak hingga 700 km dalam sekali charge. Proses isi ulangnya juga udah mendukung teknologi fast charging, dari 30% ke 80% cuma butuh 27 menit. Cocok banget buat mobilitas tinggi di kota besar.

Hyundai Sedang Krisis di China, Elexio Jadi Harapan Baru

Menurut laporan Bloomberg, Hyundai pernah berjaya di China pada 2016 dengan penjualan tembus 1,16 juta unit. Tapi, situasi berubah drastis. Tahun 2024 lalu, Hyundai cuma sanggup jual 151 ribu unit. Gila, turun lebih dari 80%!

Masuknya banyak brand lokal dengan teknologi kekinian dan harga miring bikin posisi Hyundai makin terjepit. Akibatnya, dua dari lima pabrik Hyundai di China terpaksa ditutup sejak 2021.

Elexio pun jadi harapan baru Hyundai buat bangkit dari keterpurukan di pasar otomotif terbesar dunia.
Kesimpulan

Dengan tampilan berani, teknologi canggih, dan performa mumpuni, Hyundai Elexio jadi gebrakan penting buat Hyundai di pasar China. Kolaborasi bareng BAIC dan dukungan fitur-fitur cerdas bikin Elexio punya potensi buat merebut hati konsumen lokal.

Apakah ini bakal jadi momen comeback Hyundai? Kita tunggu kiprah Elexio di kuartal ketiga nanti. Dan siapa tahu, Indonesia juga bakal kebagian unitnya di masa depan?