Motor

Begini Penyebab Suara Berisik Pada CVT Matik , Harus Diketahui

dapurpacu.com – Anda akan merasa pusing entah kenapa, saat mendengar suara keras dari CVT matic bekas yang baru saja ditebus.
Meski diantisipasi dengan perawatan rutin, namun sebaiknya tidak hanya dilakukan setiap 3.000 kilometer atau satu atau dua kali saja.

Penggantian oli gardan juga dilakukan setiap 8.000 km, dan perawatan CVT dilakukan dua hingga tiga bulan sekali.

Berikut penyebab berisik pada CVT motor matik:

Sabuk V-Belt

V-belt yang sudah aus terdengar seperti rantai kendor dan kerap menimbulkan bunyi berisik di housing CVT.
Belum lagi cover CVT atau crankcase sering bergesekan dengan V-belt akibat belt melar karena aus.

Pemanfaatannya, gas diputar namun tenaga yang dihasilkan tidak sesuai putaran sehingga menyebabkan akselerasi awal selip.

Mangkuk Kopling

CVT mengeluarkan bunyi mencicit saat gas dihidupkan; rumah kopling, disebut juga mangkuk kopling, adalah sumber kebisingan.
Kanvas akan bergesekan dengan mangkok kopling karena kotor sehingga menyebabkan habis dan menimbulkan bunyi.

Roller

Dalam kebanyakan kasus, suara kretek terdengar. Saat setelah pedal gas ditekan.
Roller lengkap dapat digunakan untuk mengidentifikasi asal suara.

Namun biasanya, sebagian besar roller fisik menjadi hancur dan bukannya bulat ketika mengeluarkan suara seperti itu.
Performa berkurang karena roller yang aus, dan gejala gundukan terlihat saat pedal gas diputar.

Kampas Kopling

Kampas kopling yang sudah aus juga bisa menimbulkan bunyi berdecit. Bunyi decitan tersebut biasanya dihasilkan saat mesin berteriak namun kecepatan tidak naik.

Secondary Sliding Sheave

Face set penggerak yang dapat digerakkan oblak juga dapat menjadi sumber kebisingan yang menggelegar di bagian CVT.
Banyak bengkel menyebut komponen ini sebagai secondary sliding sheave.

Kerja sliding sheave menjadi kurang mulus dan berputar ke pasangannya saat komponen yang menekan per CVT sehingga belt drop aus atau oblak.
Degenerasi komponen itu juga menimbulkan gejala selain bunyi.
Hentakan kecil terasa saat motor siap melaju.

Admin

Share
Published by
Admin

Recent Posts

Ryo Hirakawa Bergabung dengan Alpine sebagai Pembalap Penguji

Pemenang Le Mans 24 Hours, Ryo Hirakawa, resmi bergabung dengan tim Formula 1 Alpine sebagai…

2 hari ago

MotoGP 2025: Jejak Langkah Rookie, Akankah Sehebat Pedro?

MotoGP 2025 akan diramaikan oleh tiga pendatang baru, yaitu Ai Ogura, Fermin Aldeguer, dan Somkiat…

2 hari ago

Suzuki Indonesia Siap Luncurkan Kendaraan Baru, Diduga Fronx

Suzuki Indonesia telah terdaftar dengan kendaraan baru untuk pasar domestik. Kendaraan ini diduga kuat merupakan…

4 hari ago

FIA Rilis Jadwal Resmi Formula E Musim 2025

Fédération Internationale de l'Automobile (FIA) telah mengumumkan jadwal resmi untuk Kejuaraan Dunia Formula E musim…

4 hari ago

Zhou Guanyu: Membuat Sejarah Sebagai Pembalap Formula 1 Asal China

Zhou Guanyu merasa bangga telah mengukir sejarah sebagai pembalap Formula 1 pertama dari China, meskipun…

5 hari ago

Nico Hulkenberg: Rekor, Konsistensi, dan Misteri Tanpa Podium

Nico Hulkenberg, pembalap Formula 1 asal Jerman yang dikenal karena konsistensinya di lintasan, telah mencapai…

5 hari ago