Mobil

Amerika Mengambil Alih Eropa Sebagai Pasar Terbesar Kedua Untuk Kendaraan Listrik Di Seluruh Dunia

dapurpacu.com – Sementara itu, ada perkembangan transportasi kendaraan listrik (EV) di seluruh dunia. Cina tidak diragukan lagi adalah pemimpin dalam kendaraan listrik. Bahkan, data menunjukkan penjualan global kendaraan listrik akan naik 66,6% pada 2022 dibandingkan kenaikan 72% pada 2021. Pada periode Januari hingga Maret 2023, penjualan kendaraan energi baru (NEV) di China mencapai 1 koma 5 unit, menurut laporan Carnewschina.

Tetapi Amerika Serikat lambat untuk meniru keberhasilan distribusi kendaraan listrik China. Menurut Counterpoint Technology Market Research, yang dikutip autoblog, penjualan kendaraan listrik AS akan meningkat sebesar 79 persen pada kuartal pertama 2023. Amerika Serikat kini telah melampaui Jerman untuk menjadi pasar kendaraan listrik terbesar kedua di dunia. akibat dari pertumbuhan tersebut. Namun China tidak akan mampu menyamai pencapaian tersebut.

Kredit pajak kendaraan listrik ditengarai menjadi faktor utama peningkatan penjualan kendaraan listrik di sana. Penjualan kendaraan bertenaga bensin tumbuh bersamaan dengan penjualan kendaraan listrik. Model Y dan Model 3 mengambil dua tempat teratas di pasar ini, di mana Tesla menerima 62,7 persen dari seluruh penjualan EV pada kuartal pertama. Dengan Bolt EUV dan Bolt Regular, General Motors (GM) berada di posisi kedua.

Namun, persentase perbedaan antara kedua perusahaan tersebut, yaitu sekitar 7,6%, cukup besar. Volkswagen dengan ID berada di peringkat ketiga. 4, dan untung 6 koma tiga persen. Penggunaan kendaraan listrik (EV) untuk transportasi semakin berkembang di seluruh dunia. Tidak diragukan lagi, China adalah pemimpin pasar kendaraan listrik. Padahal, data menunjukkan penjualan global kendaraan listrik akan naik 66,6% pada 2022 dibandingkan tahun lalu yang mencapai level 72%.

Pada periode Januari hingga Maret 2023, penjualan kendaraan energi baru (NEV) di China mencapai 1 koma 5 unit, menurut laporan Carnewschina. Namun, Amerika Serikat lambat untuk mengejar keberhasilan distribusi kendaraan listrik China. Menurut Counterpoint Technology Market Research yang dikutip autoblog, penjualan kendaraan listrik AS akan meningkat 79 persen pada kuartal pertama 2023. Pertumbuhan ini memungkinkan negara Paman Sam melampaui Jerman dan mengambil alih sebagai pasar terbesar kedua untuk kendaraan listrik secara global.

Namun China tidak akan mampu menyamai pencapaian tersebut. Di sana, kredit pajak untuk kendaraan listrik dianggap sebagai faktor kunci dalam mendongkrak penjualan kendaraan listrik. Penjualan kendaraan bertenaga bensin tumbuh bersamaan dengan penjualan kendaraan listrik.

Tesla menyumbang 62,7% dari semua penjualan EV di segmen pasar ini pada kuartal pertama, dengan Model Y dan Model 3 menempati dua posisi teratas. Bolt EUV dan Bolt Regular dari General Motors (GM) adalah yang menempatkan mereka di posisi kedua. Meski selisih persentase antara kedua perusahaan hanya sekitar 7%, jarak Tesla cukup jauh. Volkswagen dengan ID berada di posisi ketiga. 4, dengan keuntungan 6 koma 3 persen.

Admin

Share
Published by
Admin

Recent Posts

Ryo Hirakawa Bergabung dengan Alpine sebagai Pembalap Penguji

Pemenang Le Mans 24 Hours, Ryo Hirakawa, resmi bergabung dengan tim Formula 1 Alpine sebagai…

2 hari ago

MotoGP 2025: Jejak Langkah Rookie, Akankah Sehebat Pedro?

MotoGP 2025 akan diramaikan oleh tiga pendatang baru, yaitu Ai Ogura, Fermin Aldeguer, dan Somkiat…

2 hari ago

Suzuki Indonesia Siap Luncurkan Kendaraan Baru, Diduga Fronx

Suzuki Indonesia telah terdaftar dengan kendaraan baru untuk pasar domestik. Kendaraan ini diduga kuat merupakan…

4 hari ago

FIA Rilis Jadwal Resmi Formula E Musim 2025

Fédération Internationale de l'Automobile (FIA) telah mengumumkan jadwal resmi untuk Kejuaraan Dunia Formula E musim…

4 hari ago

Zhou Guanyu: Membuat Sejarah Sebagai Pembalap Formula 1 Asal China

Zhou Guanyu merasa bangga telah mengukir sejarah sebagai pembalap Formula 1 pertama dari China, meskipun…

5 hari ago

Nico Hulkenberg: Rekor, Konsistensi, dan Misteri Tanpa Podium

Nico Hulkenberg, pembalap Formula 1 asal Jerman yang dikenal karena konsistensinya di lintasan, telah mencapai…

5 hari ago