Alberto Puig Optimistis Honda Bangkit di MotoGP 2025
Manajer tim Honda, Alberto Puig, mengungkapkan keyakinannya bahwa timnya akan segera menemukan kembali performa terbaik setelah musim MotoGP 2024 yang jauh dari harapan. Meskipun hasil tahun lalu tidak memuaskan, semangat Honda untuk kembali ke puncak kejayaan tidak pernah surut.
MotoGP 2024 diharapkan menjadi momen kebangkitan Honda setelah terakhir kali meraih gelar pada 2019 bersama Marc Marquez. Namun, tim asal Jepang ini masih menghadapi tantangan besar. Joan Mir dan Luca Marini hanya mampu finis di posisi ke-21 dan ke-22 dalam klasemen akhir. Menurut laman resmi MotoGP, HRC menempati posisi terbawah dalam klasemen tim dengan total hanya 35 poin.
Di sisi lain, tim satelit LCR Honda yang diperkuat Johann Zarco dan Takaaki Nakagami juga belum mampu memberikan hasil yang signifikan. Johann Zarco menjadi pembalap terbaik Honda dengan 55 poin, menempatkannya di posisi ke-17, sedangkan Takaaki Nakagami berada di posisi ke-19. Meski performa pembalap tim satelit sedikit lebih baik, Honda tetap terpuruk di posisi terakhir klasemen konstruktor, sebuah kondisi yang jarang mereka alami sebelumnya.
Langkah Perbaikan Honda di Tengah Tantangan
Puig mengakui bahwa musim 2024 adalah periode sulit bagi Honda. “Hasilnya memang tidak sesuai harapan. Sepanjang paruh pertama musim, kami mencoba berbagai solusi, dan di paruh kedua kami mulai memahami apa yang bekerja dan apa yang tidak,” ujar Puig seperti dikutip dari Bikesportnews.
Walaupun hasil yang diinginkan belum tercapai, Puig tetap percaya bahwa tim sedang menuju arah yang benar. “Kami telah melakukan beberapa perbaikan, meski tidak sebanyak yang diharapkan. Secara teknis, kami semakin memahami langkah yang harus diambil, dan itu adalah hal yang penting,” tambahnya.
Menurut Puig, perjalanan untuk kembali ke puncak mungkin membutuhkan waktu, tetapi semangat tim tidak pernah padam. “Kami mungkin masih tertinggal, tetapi tekad untuk kembali ke posisi teratas selalu menjadi motivasi utama kami,” tegas Puig.
Strategi Baru untuk Musim 2025
Untuk menghadapi musim mendatang, Honda telah mengambil beberapa langkah strategis. Salah satunya adalah merekrut Romano Albesiano dari Aprilia sebagai direktur teknis baru. Kehadiran Aleix Espargaro sebagai pembalap penguji juga diharapkan dapat mempercepat proses pengembangan motor.
Joan Mir dan Luca Marini tetap menjadi bagian dari tim utama, sebuah keputusan yang mencerminkan kepercayaan Puig terhadap kemampuan mereka. Dengan persiapan yang matang dan tim teknis yang diperkuat, Honda optimistis dapat memperbaiki performa dan bersaing di level tertinggi.
Meskipun menghadapi tantangan besar dalam beberapa musim terakhir, Alberto Puig dan tim Honda tetap yakin akan kebangkitan mereka. Dengan semangat pantang menyerah dan strategi baru yang diterapkan, Honda bertekad untuk kembali menjadi kekuatan dominan di MotoGP. Perjalanan menuju puncak mungkin tidak instan, tetapi keinginan kuat untuk kembali berjaya akan menjadi bahan bakar utama dalam perjuangan mereka.
