Penjelasan Hyundai Stargazer Yang Wajib Kamu Ketahui Sebelum Kamu Beli

DAPURPACU – Pro dan kontra terhadap Hyundai Stargazer menjadi poin selanjutnya setelah small MPV menggebrak pasar mobil Indonesia dan menyedot perhatian publik.

Secara keseluruhan, keunggulan Hyundai Stargazer dalam konfigurasinya terlihat dari karakteristik berkendaranya. Namun seperti mobil lain pada umumnya, Stargazer masih memiliki beberapa kekurangan yang harus diketahui sebagai konsep  sebelum membelinya.

Daerah rawan perlu mendapat perhatian pemilik agar mengetahui akhir penggunaan sehari-hari. dapurpacu.com baru-baru ini berkesempatan untuk menjajal Hyundai Stargazer di area Surabaya, Malang, dan Solo. Berdasarkan test drive ini, dapurpacu.com  merangkum beberapa kelebihan dan kekurangan dari mobil ini.

Kelebihan Dan Kekurangan Hyundai Stargazer

Kelebihan

Eksterior Modern dan Futuristik

Jika melihat tampilan Stargazer pada umumnya, mobil ini terlihat modern dan masa depan. Itu bisa dilihat dari depan. Beberapa lampu depan sudah dilengkapi dengan teknologi DRL (Daytime Running Light). Cahaya ini bergerak dari kiri ke kanan. Dengan menggunakan teknologi ini, lampu ini dapat memberikan penerangan yang terang di malam hari atau saat angin kencang.

Ada juga headlamp yang sedikit lebih rendah di bagian depan Stargazer. Sekilas lampu depan mobil ini terlihat seperti bumerang.

Apalagi jika dilihat dari Stargazer, tampilannya mirip dengan salah satu kompetitornya yaitu Mitsubishi New Xpander. Ada lekukan di mata berotot.

Menengok ke belakang, juga terdapat lampu dengan bentuk unik menyerupai huruf H sebagai ciri khas logo Hyundai.

Kabin Luas dan Nyaman

Di atas kertas, Hyundai Stargazer memiliki panjang 4.460 mm, lebar 1.780 mm, tinggi 1.690 mm, dan jarak sumbu roda 2.780 mm.

Dengan ukuran tersebut, kabin mobil terlihat bagus.dapurpacu.com punya firasat saat berada di mobilnya. Dibanding kompetitornya seperti All New Toyota Avanza, dimensi Stargazer tergolong besar. Sebagai informasi, All New Avanza memiliki panjang 4.395 mm, lebar 1.730 mm, tinggi 1.700 mm dan 1.665 mm (khusus versi bawah) serta jarak sumbu roda 2.750 mm.

Ruang utama dan tempat parkir Stargazer. Joknya sendiri empuk untuk diduduki jika dilapisi dengan memory foam, sehingga kenyamanan di dalam kabin Stargazer terjamin.

Selain itu, Stargazer bisa menampung tujuh orang. Mobil ini juga cocok untuk pengendara mobil yang sering berkendara bersama keluarga atau teman.

Punya Captain Seat

Keunggulan ketiga dari Hyundai Stargazer adalah memiliki kursi eksekutif yang tersedia dalam varian Trend, Style dan Prime sebagai model teratas.

Manfaat menggunakan kursi presiden. Pertama-tama, kursi sering digunakan dengan sarung tangan. Kedua, mendapatkan baris ketiga itu mudah. Penumpang tidak perlu melipat kursi baris kedua saat ingin duduk di kursi tersebut. Penggunaan jok kapten juga membuat interior mobil menjadi modern dan unik. Namun, Kursi Kapten Stargazer adalah pilihan lain untuk model ini. Bagi yang menginginkan Stargazernya memiliki captain seat, pembeli akan menambahkan Rp. 1 juta dengan harga OTR. Selain kursi kapten, Stargazer juga memiliki meja lipat di baris kedua sehingga penumpang dapat menyimpan makanan, minuman, atau barang ringan seperti ponsel.

Memiliki Fitur Cruise Control

Keunggulan lain dari Stargazer adalah memiliki cruise control. Fitur ini memudahkan dapurpacu.com untuk menguji mobil ini. Cruise control tersebut dapat mengatur kecepatan mobil secara konstan melalui tombol setir, sehingga dapurpacu.com tidak akan terlalu lelah saat berkendara di jalan raya Surabaya-Solo.

Namun, cruise control Stargazer tidak sefleksibel Ioniq 5.

Dibekali Hyundai Bluelink

Stargazer memiliki beberapa fitur canggih, salah satunya adalah Hyundai Bluelink. Fitur ini bisa menghubungkan pemilik dengan mobilnya melalui aplikasi di ponsel. Pengguna Stargazer dapat menyalakan mesin, AC, dan mengunci serta membuka kunci pintu mobil mereka dengan aplikasi tersebut.

Pengguna juga dapat mencari mobil sewaan melalui Bluelink. dapurpacu.com telah mencoba menggunakan fitur ini untuk menghidupkan mesin Stargazer.

Selain itu, Bluelink juga memiliki dukungan darurat SOS, bantuan pinggir jalan, notifikasi tabrakan otomatis, notifikasi kendaraan curian, pemantauan kendaraan curian, dan tombol darurat. Menggunakan tombol SOS, mudah. dapurpacu.com cukup menekan tombol di atas barisan depan.

Dilengkapi Hyundai Smartsense

Selain Bluelink, Stargazer juga telah disematkan Hyundai SmartSense yang merupakan teknologi keselamatan aktif di mana dapat melindungi pengguna dari kecelakaan saat berkendara.

Di dalamnya, terdapat 12 fitur handal sebagai berikut.

• High Beam Assist (HBA)
• Smart Cruise Control (SCC) with Stop and Go
• Forward Collision Avoidance Assist (FCA) with Junction Turn
• Blind-Spot Collision Warning (BCW)
• Blind-Spot View Monitor (BVM)
• Lane Following Assist (LFA)
• Lane Keeping Assist (LKA)
• Surround View Monitor (SVM)
• Safety Exit Assist (SEA)
• Driver Attention Warning (DAW)
• Rear Occupant Alert (ROA) with Occupant Sensor
• Rear Cross-Traffic Collision Avoidance Assist (RCCA)

Kekurangan

Visibilitas Kurang Baik

Kekurangan pertama dari Hyundai Stargazer adalah tidak memiliki penglihatan yang buruk. Ini memiliki efek kitchenpacu.com saat mengemudi. kitchenpacu.com memiliki tinggi badan 165 cm.

Di tengah jalan, dapurpacu.com tiba-tiba menepi di pinggir jalan sambil tetap mengemudi karena tidak bisa melihat jalan. Tapi mungkin, bagi orang yang tingginya sekitar 170cm ke atas, masalah ini tidak akan menjadi masalah.

Rem Tangan Masih Manual

Bagian selanjutnya adalah Stargazer masih menggunakan rem tangan. Berbeda dengan beberapa kompetitornya yaitu New Xpander dan All New Avanza yang sudah dilengkapi dengan EPB (Electric Parking Brake). Sebagian besar waktu, ini dilakukan dengan menggunakan tangkapan otomatis. Tentunya dengan fitur ini, pengguna tidak perlu khawatir kendaraannya terguling saat berada di tanjakan.

Belum Disematkan Kamera 360 Derajat dan AC Double Blower

Meski sudah disematkan banyak fitur canggih dan mumpuni, nyatanya Stargazer belum disematkan kamera 360 derajat. Fitur tersebut bisa memudahkan pengemudi saat sedang berkendara di gang yang sempit atau parkir mundur.

Selain itu, Stargazer juga belum dilengkapi AC double blower yang dapat memberi kesejukan pada kabin mobil meski cuaca sedang terik.

Namun, AC ini sebenarnya belum disematkan hanya pada varian terendah Stargazer, Active.

Itu tadi penjelasan Granmax PU yang wajib kamu ketahui sebelum beli. Kunjugi terus dapurpacu untuk menambah informasi tentang kelebihan dan kekurangan mobil sebelum kamu membeli!